Berbagi Sesama, Ummul Mukminin Serahkan Sembako Bagi Korban Banjir Kampung Asang

UMMULMUKMININ – Pondok Pesantren Puteri Ummul Mukminin ‘Aisyiyah Wilayah Sulawesi Selatan memberikan bantuan paket sembako bagi korban bencana banjir Kampung Asang Kelurahan Pai Kecamatan Biringkanaya kota Makassar.

Penyerahan bantuan sembako yang turut diserahkan langsung santriwati dari Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM), Hizbul Wathan (HW), Tapak Suci ini dilaksankan dilokasi bencana Kampung Asang, Jl. KH. Abd Jabbar Asyiry, Biringkanaya Makassar, Sabtu (10/12/2022).

Direktur Pondok Pesantren Puteri Ummul Mukminin Drs. H. Abd Kadir Arief, M.Pd menyampaikan bahwa bantuan ini sebagai bentuk kepedulian Ummul Mukminin kepada warga sekitar yang terkena musibah banjir.

“Kami turut berduka cita dan prihatin terhadap kondisi warga kita yang terkena musibah, semoga dengan bantuan ini mampu meringkankan saudara kita di kampung asang,” katanya.

Ia menambahkan, bantuan sembako ini diserahkan langsung oleh ananda santriwati, juga dalam rangka ananda bisa belajar pentingnya membangun rasa peduli, juga sebagai bentuk aktualisasi dari nilai muamalah atau gerakan sosial yang selama ini dipelajari di pondok.

“Muhammadiyah/Aisyiyah sebagai gerakan dakwah dan sosial senantiasa hadir membersamai warga yang membutuhkan apalagi dengan musibah ini, sehingga lewat kegiatan ini ananda bisa belajar banyak hal utamanya menamankan rasa cinta dan peduli sesama,” ungkapnya.

Ada 50 paket sembako yang disalurkan untuk kebutuhan sehari-hari warga yang terdampak mulai beras, terigu, gula dan lainnya.

Terpisah disampaikan, Salah seorang warga kampung asang yang terkena banjir Ibu Asia (60) menyampaikan rasa haru dan terimakasih kepada pondok pesantren ummul mukminin dan ananda telah memberikan bantuan.

“Terimakasih nak atas bantuannya, insyallah sembako ini sangat membantu kami,” ucapnya dengan rasa haru.

Ia menyampaikan bahwa pihaknya sangat kehilangan usai terkena banjir bandang, pasalnya rumahnya dan isinya ludes dibawa derasnya arus air sehingga hanya menyisahkan puing bangunan rumah.

“Kami tidak bisa berkata-kata lagi nak, kami sangat kehilangan apalagi saya punya usaha warung kecil, habis semua dibawa air,” tuturnya dengan rasa sedih.

Dengan demikian, Ia menyampaikan rasa terimakasih tak terhingga kepada Ummul Mukminin yang telah memberikan bantuan bagi warga sekitar kampung asang.

Diketahui bahwa kejadian banjir bandang ini terjadi Jum’at 18 November 2022 lalu, pukul 12.30 Wita, hujan keras menguyur kota Makassar.

Turut hadir dalam penyaluran Para Pimpinan, Pembina, Karyawan dan Santriwati Ummul Mukminin.

Similar Posts