Dinas Ketahanan Pangan Sulsel Ajak Santriwati Ummul Mukminin Konsumsi B2SA
Dinas Ketahanan Pangan Sulsel menggelar kegiatan gerakan kampanye konsumsi pangan Beragam, Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA) goes to school.
Kegiatan ini digelar bersama Santriwati Pondok Pesantren Puteri Ummul Mukminin ‘Aisyiyah Sulsel, di Jl. Kh Abd Jabbar Asyiri, Makassar, Rabu (24/4/2024).
Mewakili Kepala Dinas Ketahanan Pangan Sulsel, Kepala Bidang Konsumsi dan Penganekaragaman Pangan Dr. Hj. Alisda Amalia, SP., M.Si menyampaikan terimakasih kepada ummul mukminin yang telah memfasilitasi sosialisasi pentingnya gerakan kampanye B2SA tersebut.
“Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat khususnya anak sekolah tentang penganekaragaman konsumsi pangan berbasis B2SA,” tuturnya.
Ia menambahkan bahwa pola konsumsi pangan merupakan perilaku paling penting yang dapat mempengaruhi keadaan gizi seseorang.
“Pola konsumsi pangan masyarakat hingga saat ini masih menunjukkan kecenderungan kurang beragam dari jenis pangan dan keseimbangan gizinya. Konsumsi masyarakat masih didominasi oleh pangan karbohidrat, tinggi lemak, namun rendah protein hewani dan nabati, serta vitamin dan mineral,” tambahnya.
Lanjut, ia mengatakan bahwa Adanya kecenderungan pola konsumsi masyarakat disebabkan karena beberapa faktor antara lain minimnya pengetahuan masyarakat tentang penganekaragaman konsumsi pangan berbasis B2SA.
“Terutama anak usia sekolah pada umumnya kurang suka mengkonsumsi pangan seperti sayur dan buah, namun mereka lebih gemar mengkonsumsi makanan siap saji (fast food) yang justru minim kandungan zat gizi,” tambahnya.
“Jika anak usia dini telah mengalami kekurangan gizi, maka akan mempengaruhi perkembangan otak dan rendahnya kemampuan kognitif yang dapat mempengaruhi prestasi belajar dan keberhasilan pendidikan, yang berdampak pada peningkatan resiko kejadian penyakit tidak menular pada usia dewasa, seperti Diabetes, Stroke, serangan jantung dan lainnya,” imbuhnya.
Dengan demikian, Ia berharap lewat hadirnya kampanye ini dapat membekali santriwati maupun para guru tentang penganekaragaman konsumsi pangan berbasis B2SA.
“Diharapkan dapat membudayakan pola konsumsi pangan B2SA guna mewujudkan generasi muda yang sehat, aktif, cerdas dan produktif,” harapnya.
Terpisah disampaikan, Wakil Direktur 1 Ummul Mukminin Dr. H. Abd Kadir Arief, M.Pd menyampaikan terimakasih telah melakukan kampanye gerakan B2SA.
Ia mengatakan bahwa kegiatan ini sangat relevan dengan program pondok yakni menjaga pola sehat, termasuk menyajikan makanan bergizi dan seimbang, dengan mengkonsumsi makan 3 kali sehari.
“Kampanye ini sebagai upaya untuk saling mendukung agar santriwati kita senantiasa menjaga pola bersih dan sehat,” tuturnya.
Turut sebagai Narasumber dari Ketua Pokja III TP PKK Prov. Sulsel Dr. Hj. Sri Suro Adhawati, SE., M.S dengan materi B2SA Goes To School dan prinsip-prinsip B2SA.
Hadir pula dalam kegiatan ini Badan Pembina Ummul Mukminin, Pimpinan, Guru hingga perwakilan santriwati ummul mukminin.